Mazhab-Mazhab dan Spesialisasi dalam Sosiologi

Mazhab-Mazhab dan Spesialisasi dalam Sosiologi

Sifat ilmu pengetahuan yakni apabila teori-teori dalam ilmu pengetahuan tersebut berkembang makin dalam dan tinggi, maka akan timbul spesialisasi. Dalam perkembangan ilmu sosiologi tampak kecenderungan bahwa ilmu tersebut di dalam taraf pertama dapat dibeda-bedakan menurut metode yang digunakan untuk meneropong masyarakat.

Dengan demikian, seolah-olah timbul berbagai mazhab yang berbeda dalam dasar dan metode ilmiahnya, seperti yang sudah dibahas pada artikel sebelumnya (Metode-Metode dalam Sosiologi).

Pitirim Sorokin di dalam bukunya yang berjudul Contemporary Sociological Theories mengklasifikasi mazhab-mazhab sosiologi dengan cabang-cabangnya, yakni sebagai berikut.

1. Mechanistic school

  • Social Mechanics
  • Social Physics
  • Mathematical Sociology of Pareto

2. Synthetic anda Geographic School of Le Play 

3. Geographical School

4. Biological School

  • Bio-organismic branch
  • Racialist, Hereditarist and Selectionis branch
  • Sociological Darwinism and Struggle for Existence the theories
Baca juga Metode-Metode dalam Sosiologi

5. Bio-Social School

6. Bio-Psycological School

7. Sociological School

  • Neo-Positivist branch
  • Durkheim’s branch
  • Gumplowlz’s branch
  • Formal Sociology
  • Economic Interpretation of history

8. Psychological School

  • Behaviorist
  • Instinctivists
  • Ubrrispectivists of various types

9. Psycho-Sociologistic School

  • Various interpretations of social phenomena in terms of culture, leigion, law, public opinion, folkways, and other “psychosocial factors”. Experimental studies, of a correlation between various psychosocial phenomena.

Baca juga Sosiologi sebagai Ilmu

Sosiologi yang relatif modern bukan lagi mengadakan pembedaan yang demikian, tetapi karena metode-metode ilmiah untuk mempelajari berbagai persoalan sosiologis makin lama makin jelas dan bertambah baik, metode-metode itu kemudian dipraktikkan untuk membahas berbagai masalah khusus dalam masyarakat.

Dengan demikian, pada dewasa ini terdapat sosiologi yang dipusatkan pada orientasi masalah-masalah politik, agama, hukum, keluarga, pendidikan, dan akhir-akhir ini juga pada ekonomi, terutama ekonomi pembangunan.

Untuk memberikan gambaran yang menyeluruh akan disebutkan cabang-cabang dan bagian-bagian sosiologi sebagaimana dikembangkan oleh American Sociological Society (Roucek & Warten, h.254-255), berikut ini.

Social Organizaion

  1. community
  2. Social Stratification
  3. Institutions
  4. Social Structure
  5. Industrial
  6. Occupations
  7. Military
  8. Comparative
  9. Primitive 
Baca juga Pemikiran-pemikiran Auguste Comte

Social Disorganization

  1. Criminology
  2. Juvenile Dilinwuency
  3. Drug Addiction
  4. Prostitution
  5. Alcoholism
  6. Povetry and Dependensy

Social Change

  1. Social Control
  2. Social Process
  3. Social Movements
  4. Technological Changes
  5. Social Mobility

Interpersonal Relation

  1. Group Dynamic
  2. Small Group Analysis
  3. Leadership
  4. Sociometry
  5. Socialization
Baca juga Pengertian, Ciri-Ciri, dan Objek Kajian Sosiologi, serta Sosiolog dan Pokok Kajiannya

Public Opinion and Community

  1. Public Opinion Measurement
  2. Propaganda Analysis
  3. Market Research
  4. Mass Communications
  5. Attitude Studies
  6. Morale Studies

Applied Sociology

  1. Penology and Corrections
  2. Regional and Community Planning
  3. Marriage and Family Counseling
  4. Human Relations in Industry
  5. Personal Selection and Training
  6. Housing
  7. Social Legislation
  8. Health and Welfare
  9. Problems of the Aged
  10. Recreation
  11. Sociodrama and Psychodrama
  12. Youth and Child Welfare

Area Studies

  1. Latin America
  2. Eastern Europe and USSR
  3. Central Europe
  4. Near East
  5. Far Rast
  6. Southeast Asia
  7. Underdeveloped Areas
Baca juga Hakikat, Fungsi, dan Peran Sosiologi

Intergroup Relations

  1. Race and Ethnic
  2. Labor Management
  3. International
  4. Religions

Population

  1. Vital Statistic
  2. International Migration
  3. Labor Force
  4. Population Characteristics

Family

  1. Marriage and Marital Ralations
  2. Parent-child Relation
  3. Child Development
  4. Consumer Problems

Rural-Urban

  1. Rural
  2. Urban
  3. Community Analysis
  4. Human Ecology
  5. Regional Studies

Social Psychology

  1. Personality Development
  2. Personality and Culture
  3. Social Psychiatry
  4. Mental Health
  5. Collective Behavior
Baca juga Sosiologi: Perhatian terhadap Masyarakat Sebelum Auguste Comte

Research Methodology

  1. Social Statistics
  2. Survey Methods
  3. Experimental Design
  4. Research Administration
  5. Tests and Measurements
  6. Case Study and Live History

Theory

  1. Systematic
  2. Comparative
  3. History of Theory
  4. Social Thought

Interdisciplinary Specialities

  1. Education Sociology
  2. Political Sociology
  3. Sociology od Religion
  4. Sociology of Law
  5. Sociology of Knowledge
  6. Sociology of Science
  7. Sociology of War
  8. Sociology of Art and Literature
  9. Sociology of Medicine General Sociology

General Sociology

  1. Eastern Europe and USSR
  2. Central Europe
  3. Near East
  4. Far East
  5. Southeast Asia
  6. Underdevelop Areas

Baca juga Mengenal 14 Teori Dasar Sosiologi dan Tokohnya

Untuk memberikan gambaran yang lebih mendalam lagi, akan diberikan penjelasan sedikit mengenai spesialisasi antardisiplin yang pada hakikatnya merupakan spesialisasi dalam sosiologi.

Misalnya, sosiologi pendidikan adalah cabang sosiologi yang mempelajari lembaga-lembaga dan proses-proses pendidikan. Tujuan utama pendidikan adalah untuk meneruskan kebudayaan kepada generasi muda melalui proses sosialisasi.

Sosiologi pendidikan tidak hanya membatasi diri pada pendidikan yang diberikan di sekolah-sekolah, tetapi juga pendidikan keluarga, pendidikan masyarakat, dan sebagainya.

Baca juga Mengenal Sosiologi Lebih Dekat

Sistem pendidikan tersebut mempunyai pengaruh yang besar terhadap kehidupan masyarakat. Misalnya, sistem pendidikan Taman Siswa yang didasarkan pada tut wuri handayani (yang telah diajarkan oleh almarhum Ki Hadjar Dewantoro) mempunyai pengaruh yang besar terhadap masyarakat, antara lain dalam bidang kepemimpinan.

Dengan adanya ilmu pengetahuan yang khusus tersebut, para ahli tidak puas dengan teori-teori belaka.

Orang lalu ingin menyelidiki sedalam-dalamnya hubungan antara seluruh ilmu pengetahuan yang spesialis tadi, yang dilakukan dengan penelitian.

Baca juga artikel yang membahas SOSIOLOGI secara umum

Disarikan dari Soerjono Soekanto. 2014. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers.

Ruang Literasi dan Edukasi

Post a Comment

© Untaian Abjad. All rights reserved. Developed by Jago Desain