Pengertian Artikel, Tujuan, Struktur, Ciri-Ciri, Kebahasaan, dan Jenisnya

Pengertuan Artikel, Tujuan, Struktur, Ciri-Ciri, Kebahasaan, dan Jenisnya

Halauuu sahabat UA... Gimana, hari ini bahagaia? Semoga sahabat UA selalu dalam keadaan baik dan bahagia, yaa...

Kali ini, mimin UA akan berbagi materi tentang artikel. Jika sahabat UA punya kebiasaan membaca, terlebih karya non fiksi, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah artikel. Tulisan dalam bentuk artikel seringkali ditemukan di media massa, baik itu website, koran, buletin, atau di majalah. Sadar atau tidak, saat ini pun, sahabat UA sedang membaca sebuah artikel.

Tapi apa sih yang dimaksud artikel? Bagaimana struktur, ciri-ciri, kebahasaan, dan apa saja jenis-jenisnya? Nah, berikut ini mimin UA akan membahas secara detail pengertiannya dan apa saja yang ada di dalam artikel. Selamat belajar ...

Pengertian Artikel

Secara umum, artikel dikenal sebagai karangan yang berisi fakta dan opini yang dibuat untuk dipublikasikan di media cetak maupun media nasional dengan tujuan untuk menyampaikan gagasan yang dilengkapi dengan data dan fakta. Artikel juga sering diartikan sebagai suatu jenis tulisan yang berisi pendapat, gagasan, pikiran, hingga kritik terhadap suatu persoalan yang sedang berkembang di masyarakat.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), artikel adalah karya tulis lengkap, misalnya laporan berita atau esai dalam majalah, surat kabar dan sebagainya. Artikel dapat diartikan sebagai sebuah karya tulis yang di dalamnya memuat gagasan, opini, ide, atau informasi yang  dipublikasikan melalui berbagai media.

The American Heritage Desk Dictionary, artikle merupakan sebuah bagian tulisan non fiksi yang berbentuk bebas dan bagian dari penerbitan, misalnya seperti laporan esai.

Rillan E Wolseley menjelaskan bahwa artikel adalah karangan tulis yang panjangnya tak tentu dengan tujuan menyampaikan gagasan dan fakta dengan maksud meyakinkan, mendidik, dan menghibur.

Andi Baso Mappatoto menjelaskan bahwa artikel merupakan karya tulis lengkap, tulisan non fiksi, dan karangan tertulis yang panjangnya tak tentu.

Sumandiria mendefinisikan artikel sebagai suatu karya tulis lepas yang isisnya berupa opini tentang masalah yang sifatnya aktual dan biasanya bersifat kontroversial dengan tujuan menghibur, memberitahu, mempengaruhi, dan meyakinkan para pembacanya.

Dalam Cambridge Dictionary artikel diartikan sebagai sebuah tulisan yang membahas subjek tertentu dan dipublish di berbagai media, seperti koran, majalah, atau di internet.

Dari berbagai pengertian di atas dapat ditarik benang merahnya, bahwa artikel merupakan sebuah karya tulis lengkap dengan panjang tak tentu dan dipublikasikan di berbagai media. Artikel memuat gagasan, ide, opini, informasi yang bersifat aktual dan kontroversia dengan tujuan untuk menghur, memberitahu, mempengaruhi, meyakinkan pembaca, dan mendidik.

Tujuan Artikel

Setiap tulisan entah dalam bentuk apa pun pasti memiliki tujuan. Misalnya, tek prosedur memiliki tujuan untuk memberi petunjuk atas langkah-langkah dalam melakukan suatu hal. Teks eksplanasi memiliki tujuan untuk menjelaskan sesuatu. Begitu pula dengan artikel, juga memiliki tujuannya sendiri.

Tujuan dari artikel bisa ditinjau dari dua sudut pandang, yaitu dari sisi penulis dan pembaca. Tujuan dan manfaat bagi pembaca artikel yaitu untuk mendapatkan pengetahuan dan informasi; sarana edukasi dan sarana hiburan. Sdangkat tujuan artikel dari bagi penulis yaitu sebagai berikut.

1. Sarana untuk menyampaikan gagasan
2. Sarana untuk berpikir secara sistematis
3. Sarana publikasi hasil pemikiran secara ilmiah
4. Sarana untuk menguraikan atau membahas pokok masalah yang telah ditentukan oleh peneliti sesuai dengan bidang ilmu yang ditekuni.
5. Sarana untuk menjelaskan atau membahas suatu masalah sesuai bidang ilmu tertentu.

Struktur Artikel

Setiap karya tulis, pasti memiliki strukturnya sendiri-sendiri. Secara umum, artikel terdiri dari tiga bagian, yaitu pernyataan pendapat atau tesis, argumentasi, dan pernyataan ulang atau reiterasi. Berikut penjelasannya.

1. Pernyataan pendapat atau tesis, berisi tentang uraian aktual yang penting untuk dijadikan pijakan pembahasan dalam artikel.
2. Argumentasi, berisi permasalahan yang akan dibahas dan dikupas secara faktual dan informatif.
3. Pernyataan ulang atau reiterasi, merupakan bagian akhir artikel yang berisi kalimat kunci yang merangkum pembahasan ke dalam bentuk simpulan.

Selain itu ada juga yang memakai pola struktur sebagai berikut.

1. Judul (head)
2. Pendahuluan (intro) semacam lead dalam berita atau feature
3. Penghubung intro dengan isi tulisan, berupa identifikasi masalah.
4. Isi tulisan atau uraian (body) biasanya terdiri dari beberapa sub judul.
5. Penutup (ending) biasanya berupa kesimpulan, ajakan berbuat sesuatu, atau pertanyaan tanpa jawaban.

Ciri-Ciri Artikel

Artikel sebagai salah satu jenis tulisan yang digunakan untuk menyampaikan informasi dan gagasan memiliki beberapa ciri. Beberapa ciri artikel secara umum, yaitu sebagai berikut.

1. Tulisan dalam artikel dibuat dengan singkat, padat, jelas, dan pembahasannya lengkap serta tuntas. Hal ini bertujuan agar artikel lebih mudah diterima pempabaca. Selain itu artikel ditulis dengan bahasa komunikatif, tidak bertele, tele, dan ringkas.
2. Isi tulisan dalam artikel didasari dengan fakta. Artinya, seluruh tulisan yang ada di dalam artikel merupakan kejadian yang nyata dan bukan sebuah rekayasa penulis maupun mitos.
3. Mengandung opini atau gagasan yang subjektif. Artinya, artikel ditulis berdasarkan gagasan atau opini penulisnya, tetapi pemikiran tersebut didasari oleh fakta, hasil penelitian, dan berdasarkan teori-teori yang dikuasai si penulis.
4. Bersifat aktual sesuai dengan data-data yang dipahami oleh penulis.
5. Menggunakan bahasa yang formal, lugas, serta efektif.
6. Ditulis dengan sistematis agar pembaca dapat memahami isinya dengan mudah.

Kaidah Kebahasaan Artikel

Kaidah kebahasaan dalam teks artikel dibagi menjadi tiga, yaitu adverbia, konjungsi, dan kosakata. Lebih jelasnya, simak uraian berikut.

Adverbia

Adverbia merupakan kata-kata yang bersifat menerangkan kata lain dalam suatu kalimat yang berfungsi untuk meyakinkan pembaca melalui penegasan yang digunakan. Misalnya, sangat, lebih, selalu, biasanya, sering, kadang-kadang, jarang, sebagian besar, dan lain sebagainya.

Konjungsi (Kata Hubung)

Dalam penulisan artikel, seringkali terdapat beberapa konjungsi atau kata hubung yang digunakan oleh penulis. Berikut konjungsi yang sering digunakan.

1. Konjungsi urutan yang digunakan untuk mengurutkan argumentasi. Misalnya, pertama, kedua, ketiga, selanjutnya, kemudian, berikutnya, lalu, dan lainnya.
2. Konjungsi untuk memperkuat argumentasi. Seperti: selain itu, misalnya, sebagai contoh, justru, padahal, dan lainnya.
3. Konjungsi kausalitas yang digunakan untuk menyatakan hubungan sebab akibat. Misalnya, karena, agar oleh sebab itu, oleh karena itu, dengan demikian, kalau, jika, dan lainnya.
4. Konjungsi untuk menyatakan harapan. Misalnya, supaya, agar, dan lainnya.

Kosa Kata

Pada teks artikel, kosakata atau perbendaharaan kata-katanya harus diperhatikan oleh si penuulis agar lebih menarik dan mampu meyakinkan pembaca teruma pada artikel opini.

Jenis Artikel

Artikel terbagi menjadi dua jenis. Pertama, berdasarkan tingkat kesulitan. Kedua, berdasarkan gaya penulisan. Berikut ini penjelasannya secara detail.

Berdasarkan Tingkat Kesulitan

1. Artikel Praktis

Artinya, artikel mengukamakan keterampilan daripada pengembangan pengetahuan. Artikel ini cenderung naratif, dimana pesan yang disusun sesuai dengan urutan waktu, peristiwa, atau tahapan.

2. Artikel Ringan 

Hal utama yang dibahas dalam artikel jenis ini yakni masalah yang ringan dan tidak butuh pemahaman yang mendalam. Biasanya, penulis mengemas artikel ini dengan humor atau memberi kesan menghibur pembaca, tapi isinya tetap informatif.

3. Artikel Opini

Secara umum, semua artikel adalah opini. Namun, jenis artikel ini hanya ada di dalam media massa (online dan cetak), majalah. Penempatannya khusus, seperti dalam rubrik opini, kolom, tajuk rencana atau editorial, dan lainnya. Biasanya artikel jenis ini membahas suatu masalah secara mendalam, jadi akan lebih baik bila penulis memiliki pemahaman dan sudah ahli di bidang tersebut.

4. Artikel Analisis Ahli

Jenis artikel ini merupakan artikel yang laing serius, karena berisi laporan sistematis mengenai hasil kajian atau penelitian, misalnya skripsi, tesis, disertasi, atau penelitian lainnya.

Berdasarkan Gaya Penulisan

Artikel memiliki beberapa jenis yang berbeda dan memiliki gaya tersendiri. Berikut beberapa jenis artikel berdasarkan gaya penulisan.

1. Narasi, merupakan jenis artikel yang isinya menceritakan tentang rangkaian peristiwa secara sistematis. Di dalam nasari terdapat tokoh, konflik, dan juga penyelesaian. Contoh artikel narasi yaitu autobiografi, biografi, dan kisah pengalaman.
2. Deskripsi, merupakan jenis artikel berupa tulisan yang menggambarkan suatu hal kepada pembaca. Dalama artikel ini, seolah-olah pembaca bisa merasakan, melihat, dan mendengar isi dari deskripsi tersebut.
3. Eksposisi, merupakan jenis artikel yang isinya menjelaskan atau memberikan informasi tentang suatu topik yang tujuannya menambah wawasan pembacanya. Artikel eksposisi umumnya dilengkapi dengan gambar, grafik, dan informasi pendukung lainnya.
4. Persuasi, merupakan sebuah artikel yang memiliki tujuan untuk mempengaruhi pembaca sehingga bersedia untuk melakukan sesuatu yang disarankan penulis dalam tulisannya. Artikel ini biasanya digunakan dala gerakan kampanye, seperti bahaya narkoba, taat rambu lalu lintas, dan lainnya.
5. Argumentasi, merupakan suatu karangan yang dibuat untuk membuktikan kebenaran mengenai suatu pendapat dengan menyajikan fakta atau data sebagai alasan. Di dalam artikel ini, biasanya terdapat unsur opini dan data yang mendukung opini.