Upaya Penyelesaian Masalah Sosial Budaya dalam Keberagaman Masyarakat Indonesia

Upaya Penyelesaian Masalah Sosial Budaya dalam Keberagaman Masyarakat Indonesia setidaknya memiliki enam poin penting.


Abad 21 ini, kemajuan peradaban umat manusia sangat pesat. Hal tersebut tentu melahirkan banyak perubahan dalam setiap aspek kehidupan di masyarakat. Perubahan yang terjadi secara pesat ini, otomatis akan menimbulkan masalah sosial budaya dalam kehidupan, terlebih kehidupan masyarakat Indonesia yang sangat beragam ini.

Namun, setiap permasalahan yang terjadi dalam bidang apa pun dalam kehidupan ini tentu memiliki cara penyelesaian yang berbeda sesuai dengan bidang dan ruang lingkupnya sendiri-sendiri. Oleh karena itu, upaya penyelesaian masalah dalam keberagaman masyarakat Indonesia juga terbagi menjadi penyelesaian permasalahan sosial budaya, ekonomi, dan gender.

Dalam artikel ini, Mimin UA akan fokus membahas tentang bagaimana upaya yang bisa dilakukan untuk menyelesaikan masalah sosial budaya di tengah keberagaman masyarakat Indonesia. Strategi dalam upaya menyelesaikan permasalahan yang muncul dalam bidang sosial budaya, tentu perlu ada peran serta dari seluruh elemen masyarakat yang dikoordinasikan oleh pemerintah terkait.

Upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan sosial budaya di Indonesia meliputi setidaknya memiliki enam poin di bawah ini.

  1. Perlunya meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan sosial. Hal tersebut meliputi upaya menciptakan hidup bersih dan sehat di lingkungan rumah, tempat tinggal, sekolah, tempat-tempat umum, dan tempat kerja. Lingkungan yang bersih dan sehat sangat berpengaruh bagi tumbuh kembang akal, jiwa, dan perasaan. Selain itu berdampak pula pada mood yang berpengaruh pada kesehatan mobilitas dan produktivitas.

  2. Membangun ketahanan sosial yang mampu memberi bantuan penyelamatan dan pemberdayaan terhadap penyandang masalah kesejahteraan sosial dan korban bencana serta mencegah timbulnya gizi buruk dan turunnya kualitas generasi muda.

  3. Membangun apresiasi terhadap penduduk lanjut usia dan veteran untuk menjaga harkat dan martabatnya serta memanfaatkan pengalamannya.

  4. Pengembangan sikap kritis terhadap nilai-nilai budaya dalam rangka memilah-milah nilai budaya yang kondusif dan serasi untuk menghadapi tantangan pembangunan bangsa di masa depan.

  5. Mengembangkan iklim yang kondusif bagi generasi muda dalam mengaktualisasikan segenap potensi, bakat, dan minat dapat dilakukan dengan memberikan kesempatan dan kebebasan mengorganisasikan dirinya secara bebas dan merdeka sebagai wahana pendewasaan untuk menjadi pemimpin bangsa yang beriman dan bertakwa, berakhlak mulia, patriotis, demokratis, mandiri, dan tanggap terhadap aspirasi rakyat.

  6. Bagi generasi muda, perlu dikembangkan minat dan semangat kewirausahaan yang berdaya saing, unggul, dan mandiri. Melindungi segenap generasi muda dari bahaya destruktif terutama bahaya penyalahgunaan narkotika, obat-obat terlarang, dan zat adiktif lainnya (narkoba) melalui gerakan pemberantasan dan peningkatan kesadaran masyarakat akan bahaya penyalahgunaan narkoba.

*Berikut ini rangkuman materi PPKn BAB V kelas IX:

Ruang Literasi dan Edukasi

Post a Comment

© Untaian Abjad. All rights reserved. Developed by Jago Desain